MENINGKATKAN PENDAPATAN USAHA MITRA MELALUI TEKNOLOGI FERMENTASI TEH KOMBUCHA

Authors

  • Nina Arlofa Universitas Serang Raya
  • Arifina Febriasari Universitas Serang Raya
  • Tiur Elysabeth Universitas Serang Raya
  • Dadi Cahyadi Universitas Serang Raya
  • Farid Wajdi Universitas Serang Raya

DOI:

https://doi.org/10.31092/kuat.v1i3.628

Keywords:

Fermentasi, Gula, Kombucha, Teh

Abstract

Lingkungan Karang Bolong berada di kelurahan Randakari Kecamatan Ciwandan kota Cilegon. Kecamatan Randakari merupakan kecamatan yang paling banyak industri dan perusahaan besar dibanding dengan kecamatan lain di Kota Cilegon. Meskipun berada di kawasan industri, jumlah keluarga miskin di Kecamatan Ciwandan mencapai 300 Rumah Tangga Sasaran (RTS), 300 Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) dan 459 Jamkesmas. Jumlah ini paling tinggi dibandingkan kecamatan lain di Kota Cilegon. Untuk meningkatkan tingkat perekonomian masyarakat dengan cara memberikan Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat (PKM). Kegiatan pendidikan kewirausahaan yang dilakukan tidak hanya memberikan keterampilan wirausaha, akan tetapi menumbuhkan modal sosial masyarakat untuk mewujudkan terbentuknya usahawan-usahawan baru. Kegiatan PKM yang dilakukan akan difokuskan pada pembentukan satu kelompok masyarakat yang akan diberdayakan. Mitra akan diberikan PKM melalui pengelolaan usaha teh Kombucha. Metode Pelaksanaan yang akan dilakukan terdiri dari lima tahap, yaitu : tahap pertama penyuluhan tentang pemahaman teh kombucha sebagai peluang usaha yang sangat layak dikembangkan. Tahap kedua pelatihan pembuatan teh kombucha. Tahapan ketiga pelatihan kelayakan ekonomi kegiatan usaha teh kombucha secara sederhana untuk memberikan pemahaman manajemen kewirausahaan yang baik. Tahapan keempat yaitu pelatihan pemasaran, mengajarkan teknik pengemasan dan strategi pemasaran teh kombucha baik secara market online maupun offline. Tahap kelima yaitu rencana keberlanjutan program pengabdian dengan cara pendampingan sampai teh Kombucha dapat dipasarkan dengan baik di salah satu kafe atau minimarket di kota Serang

References

Bhanja T, Kumari A, Banerjee R. 2009. Enrichment of Phenolics and Free Radical Scavenging Property of Wheat Koji Prepared with Two Filamentous Fungi. Bioresour Technol Blanc, P.J. 1996. Characterization of the Tea Fungus Metabolites, http://www.kombuchapower.com. Diakses tanggal 5 Mei 2014. Chen and Chu, S., C. 2006. Effects of Origins and Fermentation Time on the Antioxidant Activities of Kombucha. Food Chemistry Dipti P, Yogesh B, Kain A, Pauline T, Anju B, Sairam M. 2003. Lead Induced Oxidative Stess: Beneficial Effects of Kombucha Tea. Biomedical and Enviromental Science. Halal MUI, 2019, Cara memperoleh sertifikat halal MUI,https://www.indonesia.go.id/layanan/perda gangan/ekonomi/cara-memperoleh-sertifikasihalal-mui, diakses tanggal 15 Agustus 2019. Jayabalan, R., S.Marimuthu, K.Swaminathan. 2007. Changes in Content of Organic Acids and Tea Polyphenol during Kombucha Tea Fermentation. Food Chemistry. Mayser P, Stephanie F, Grunder K. 1995. The Yeast Spectrum of Tea Fungus Kombucha. Mycoses Naland, H. 2008. Kombucha Teh dengan Seribu Khasiat. Jakarta: Agromedia Pustaka Suhendra Indra, Kajian Penguatan ekonomi masyarakat di kawasan Industri kota Cilegon, 2014, Bappeda kota Cilegon, CV Sinergi Inti Sistema

Downloads

Published

2019-11-11

How to Cite

Arlofa, N., Febriasari, A., Elysabeth, T., Cahyadi, D., & Wajdi, F. (2019). MENINGKATKAN PENDAPATAN USAHA MITRA MELALUI TEKNOLOGI FERMENTASI TEH KOMBUCHA. KUAT : Keuangan Umum Dan Akuntansi Terapan, 1(3), 169–175. https://doi.org/10.31092/kuat.v1i3.628