IPTEK BAGI UMKM KEMPLANG DI KAMPUNG TALANG JAWA, KOTA PALEMBANG
DOI:
https://doi.org/10.31092/kuat.v2i2.925Keywords:
Diversifikasi, Product, Kemplang, Surimi, HigienisAbstract
Usaha mikro kemplang ibu Asni diawali dari mengikuti pelatihan pembuatan kemplang ikan lele dari program mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Palembang tahun 2015. Hasil pelatihan tersebut dilanjutkan dengan uji coba pembuatan produk kemplang dengan menggunakan ikan lele karena di wilayah tersebut terdapat beberapa penduduk sebagai peternak lele. Terapat kendala dari aspek bahan baku ikan, kemampuan produksi terbatas, peralatan yang masih sederhana, penirisan minyak menggunakan koran bekas dan proses produksi yang kurang baik. Kemudian dari aspek manajemen terkendala pada proses produksi, manajemen pemasaran, izin usaha, administrasi keuangan, manajemen mutu dan kesehatan. Tujuan pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) adalah untuk mengatasi permasalahan yang ada dengan berbagai solusi seperti 1) mengganti bahan baku ikan lele dengan rendemen daging giling yang sangat rendah (30 %) warna kehitaman dengan menggunakan surimi ikan patin dengan rendemen mencapai 40 % dan warna lebih baik 2) menerapkan manajemen stok bahan baku ikan giling/surimi ikan untuk mempercepat proses produksi, 3) Mengganti peralatan produksi yang tidak higeinis, 4) Pendampingan proses produksi mulai dari pembuatan surimi ikan sampai dengan pengemasan untuk mendapatkan produk sehat, 4) mendesain dan membuat label kemasan dan pemasaran berbasis online 5) pendampingan membuat model laporan keuangan, sebagai dasar penentuan harga produk. Hasil yang didapat dari kegiatan ini: 1) Tersedianya mesin penggiling ikan dan freezer 2) meningkatnya produktivitas mitra dengan diversifikasi harga pemasaran produk 3) tersedianya akun online untuk pemasaran 6) tersedianya aliran kas dan laporan keuangan mitra sebagai dasar penentuan harga produk. Kegiatan ini diharapkan berdampak pada peningkatan produktivitas pada mitra UKM dan dapat membantu untuk peningkatan produksi kemplang serta perekonomian dan taraf hidup masyarakatReferences
H. Dwi, 2017, 3 Peran Penting UMKM. Penggerak Penting Ekonomi Indonesia, Kampasiana, p. 1.
Imelda dan S. Rini, 2016, Peningkatan Kualitas Produk, Perluasan Pangsa Pasar dan Perbaikan Manajemen Usaha Pada Home Industry Rengginang, UDAYANA MENGABDI, pp. 98-105.
R. Pradika dan D. Kristiastuti, 2016, Manajemen Usaha Rumah Tangga Kerupuk Ikan Dan Rengginang Para Masyarakat Di Desa Pabeyan Kecamatan Tambakboyo Kabupaten Tuban, Boga, pp. 85-90.
N. Marliana, 2014, Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga (Sampah Anorganik) Sebagai Bentuk Implementasi Dari Pendidikan Lingkungan Hidup, Formatif, pp. 124-132.
M. Candra dan G. Herudiansyah, 2018, Analisis Faktor yang Mempengaruhi Total Pembiayaan Perbankan Syariah Yang Dimediasi oleh Variabel Aset, Inspirasi Bisnis dan Manajemen, pp. 117-128.
R. Yuniarti dan W. Azlia, 2015, Penerapan Sistem Hazard Analysis Critical Control Point (Haccp) Pada Proses Pembuatan Keripik Tempe, Jurnal Ilmiah Teknik Industri, pp. 86-95.
Refisdah, M. Danus dan E. Yuniarti, 2018, Krupuk Singkong; Pemasaran dan Teknologi, Palembang: Universitas Muhammadiyah Palembang.
M. Amin dan S. Muhammad, 2017, Penggunaan Alat Pengering untuk Mensuplay Bahan Baku Produksi Kripik Jagung Di Grobogan, dalam Seminar Nasional Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2017, Semarang.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC BY-SA Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.