ANALISIS ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) DAN MARKET VALUE ADDED (MVA) SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PT GARUDA INDONESIA TBK TAHUN 2017 -2019

Authors

  • Ferry Irawan Politeknik Keuangan Negara STAN
  • Nico Yudha Manurung Politeknik Keuangan Negara STAN

DOI:

https://doi.org/10.31092/jpkn.v2i1.999

Abstract

PT Garuda Indonesia Tbk was one of the state-owned corporation that have go public on Bursa Efek Indonesia (BEI). As a public company, PT Garuda Indonesia should create a good financial performance to attract financier (investor or creditor). The purpose of this study were to measure the financial performance by Economic Value Added (EVA) and Market Value Added (MVA). The result of this study is the company get a negative EVA in 2017 until 2019 which mean the company was not able to create value added for financier. In 2017 and 2018, MVA get a negative value which mean the company was not able to create value added for investor. In 2019, MVA get a positive value because the company’s stock price increased 73% from previous year.

PT Garuda Indonesia Tbk merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang telah go public di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sebagai perusahaan terbuka, PT Garuda Indonesia Tbk harus menciptakan kinerja keuangan yang baik untuk menarik pemodal (investor atau kreditur). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kinerja keuangan dengan Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA). Hasil penelitian ini adalah perusahaan memperoleh nilai EVA yang negatif pada 2017-2019 yang berarti perusahaan tidak berhasil menciptakan nilai tambah bagi para pemodal. Pada 2017 dan 2018, MVA memperoleh nilai yang negatif yang berarti perusahaan gagal menciptakan nilai tambah pagi para investor. Pada 2019, MVA memperoleh nilai yang positif karena harga saham perusahaan yang meningkat sebesar 73% dari tahun sebelumnya.

References

Andika, W. L., & Witiastuti, R. S. (2017). Analisis Economic Value Added dan Market Value Added sebagai alat pengukur kinerja perusahaan serta pengaruhnya terhadap harga saham. Management Analysis Journal, 6(3), 246-253.

blog.stie-mce.ac.id. EVA dan MVA [internet]. Diakses pada 19 April 2020, dari blog.stie-mce.ac.id/sriati/2012/12/24/eva-dan-mva/

Brigham, Eugene dan Joel F. Houston. (2010). Manajemen Keuangan. Jakarta: Erlangga

Candra, E. R. S., & Ekawati, E. (2015). Analisis Kualitas Akrual pada Biaya Modal Perusahaan. Simposium Nasional Akuntansi XVII. Lampung, 24-27.

Chancera, D. M., & SYAFRUDDIN, M. (2011). Pengaruh Manajemen Laba Terhadap Biaya Modal Ekuitas Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2008-2009 (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).

Diputra, J. A. (2016). Pengaruh Faktor Internal dan Faktor Eksternal terhadap Weighted Average Cost Of Capital (Wacc) (Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (UNISBA)).

Djaja, Irwan. 2018. All About Corporate Valuation. Jakarta. PT Elex Media Komputindo

e-akuntansi.com. Economic Value Added (EVA) [internet]. Diakses pada 19 April 2020, dari e-akuntansi.com/economic-value-added-eva/

Fachrudin, K. A. (2011). Analisis pengaruh struktur modal, ukuran perusahaan, dan agency cost terhadap kinerja perusahaan. Jurnal akuntansi dan keuangan, 13(1), 37-46.

Gulo, Wilmar Amonio dan Wita Juwita Ernawati. (2011). Analisis Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) sebagai Alat Pengukur Kinerja waKeuangan PT SA. Bogor. Vol 2 No 2

Halim, Abdul. (2007). Manajemen Keuangan Bisnis. Bogor. Ghalia Indonesia

Harahap, Sofyan Syafri. (2008). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Raja Grafindo Persada, Jakarta

Hermuningsih, S. (2013). Pengaruh profitabilitas, growth opportunity, struktur modal terhadap nilai perusahaan pada perusahaan publik di Indonesia. Buletin ekonomi moneter dan perbankan, 16(2), 127-148.

Horngren, Charles T & Gary L. Sundem. (1993). Introduction to Management Accounting, 9Th Edition. Prentice Hall, Inc. Englewood Cliffs, New Jersey

Horngren, Charles T. (1994). Pengantar Akuntansi Manajemen. Edisi ke 6, Buku 1, Jakarta: Penerbit Erlangga

Ikatan Akuntan Indonesia. (2002). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta:Salemba Empat

Ikatan Akuntan Indonesia. (2007). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta:Salemba Empat

Jatmiko. (2004). Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Sebelum KSO dengan Sesudah KSO Menggunakan Metoda Economic Value Added (EVA) Pada PT Telkom DIVRE-IV Jawa Tengah dan DIY. Semarang. Program Studi Magister Manajemen Universitas Diponegoro

Juniarti, J., & Sentosa, A. A. (2010). Pengaruh Good Corporate Governance, Voluntary Disclosure terhadap Biaya Hutang (Costs of Debt). Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 11(2), pp-88.

Karamoy, Herman dan Heince Wokas. (2011). Peranan Tingkat Disclosure terhadap Biaya Ekuitas pada Perusahaan Manufaktur Rokok Go Public. Jurnal Riset Akuntansi dan Auditing Goodwill, Vol. 2, No. 2. Universitas Sam Ratulangi Manado.

Kartini dan Gatot Hermawan. (2008). Economic Value Added dan Market Value Added terhadap Return Saham. Jurnal Keuangan dan Perbankan, vol.12, no.3. Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta

Margaretha, F., & Ramadhan, A. R. (2010). Faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal pada industri manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, 12(2), 119-130.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008 Tentang Pajak Penghasilan

Menteri Negara Sekretaris Negara. (1995). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal

Mulyadi. (1993). Akuntansi Manajemen : Konsep, Manfaat dan Rekayasa. Edisi Kedua. Yogyakarta: STIE YKPN

Napitupulu, Sahala Ian Putra. (2008). Analisis Kinerja Keuangan dengan Menggunakan Metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Pada Tiga Emiten Terbaik 2006. Skripsi. Medan : Universitas Sumatra Utara

Nazir, M. (1988). Metode Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia

Peter dan Julianti, (2011), Penilaian Kinerja Keuangan PT. Bank Centnral Asia, Tbk dengan menggunakan Metode Economic Balue Edded Periode Tahun 2005-2009 sebagai Alat Pengukuran Kinerja Perusahaan, jurnal

Pratt, Shannon P., dan Alina V Niculita. (2008). Valuing A Business: The Analysisi and Appraisal of Closely Held Companies. Fifth Edition. United State of America

Primadia, Frida. (2011). Kinerja Keuangan Pada PT Bank Internasional Indonesia, Tbk Periode 2004-2009. Skripsi S-1. Institut Pertanian Bogor

PT Garuda Indonesia (Persero Tbk). (2019). Laporan Tahunan 2019. Jakarta

______. (2016). Laporan Tahunan 2016. Jakarta

______. (2017). Laporan Tahunan 2017. Jakarta

______. (2018). Laporan Tahunan 2018. Jakarta

Putri, F., & Yuliandari, W. (2017). Analisis Kinerja Keuangan Pada Pt. Garuda Indonesia (persero) Tbk. Setelah Initial Public Offering (ipo) Berdasarkan Metode Economic Value Added (eva) Dan Market Value Added (mva) Pada Tahun 2012-2015. eProceedings of Management, 4(1)

Rahayu, U. T., & Aisjah, S. (2013). Pengaruh Economic Value Added dan Market Value Added terhadap Return Saham. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 2(1).

Riyanto, Bambang. (2011). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi keempat. Yogyakarta: BPFE

Rohandi. (2009). Conditional Relationship antara Beta dan Return Menggunakan Indeks BISNIS-27 di Pasar Modal Indonesia. Skripsi Sarjana Jurusan Manajemen Kekhususan Keuangan pada Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Depok

Ruky, Saiful M. (1997). Lebih Dalam Tentang EVA dan Penciptaan Nilai Perusahaan, Usahawan no. 09 Th XXVI

Saidi, S. (2010). Analisis Kinerja dengan Metode Economic Value Added (Studi Kasus PT. Astra International Tbk). Riset Manajemen dan Akuntansi STIE Atma Bhakti, 1(2)

Seftianne, S., & Handayani, R. (2011). Faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal pada perusahaan publik sektor manufaktur. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, 13(1), 39-56.

Singgih, M. L. (2008). Pengukuran kinerja perusahaan dengan metode economic value added. ITS Surabaya.

Stewart, G. Bennet., dan JoeI M. Stern. (1991). The Quest for Value: The EVA Management Guid. New York: Horper Collins Publisher

Sugionos, Arief. (2009). Panduan Praktis Dasar Analisa Laporan Keuangan. PT. Grasindo. Jakarta. Hlm 162

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta

Sunariyah. (2003). Pengantar Pengetahuan Pasar Modal. Yogyakarta. (UPP) AMP YKPN

Syamsudin, Lukman. (2007). Manajemen Keuangan Perusahaan, Jakarta: Raja Grafindo Persada

Tamba, A. (2012). Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Pendekatan EVA (Economic Value Added) dan MVA (Market Value Added) Pada Bank BUMN Yang Go Publik (Studi Kasus Pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT. Bank BNI (Persero) Tbk dan PT. Bank BRI (Persero) Tbk. Skripsi Universitas Hasanuddin Makasar.

Utama, Siddharta. (1997). EVA Pengukur Penciptaan Nilai Perusahaan. Usahawan. Jakarta

Warsono, (2001). Manajemen Keuangan Perusahaan, Edisi Tiga. Jilid satu. Bayu Media Publishing. Malang.

Warsono, M. M. (2003). Manajemen Keuangan Perusahaan. Jilid Satu. Edisi Tiga. Cetakan Pertama. Malang : Bayumedia Publishing

Warsono. (2003). Manajemen Keuangan Perusahaan. Jilid 1. Bayu Media Publishing. Malang

Weston, J. Fred dan Thomas E. Copeland. (1996). Manajemen Keuangan. Jilid 2. Erlangga. Jakarta

Weston, J. Fred dan Thomas E. Copeland. (1997). Manajemen Keuangan. Jilid 1 dialih bahasakan oleh Jaka Wasana dan Kibrandoko, Binarupa Aksara. Jakarta

Weston, J. Fred. dan Eugene F. Brigham. (1993). Manajemen Keuangan, Edisi Kesembilan. Jilid 1dan 2. Alih Bahas: Alfonsus Sirait. Erlangga, Jakarta

Young, David S dan O Byrne, Stephen F. (2001). EVA & Manajemen Berdasarkan Nilai: Panduan Praktis Untuk Implementasi. Edisi 1. Jakarta:Salemba Empa

Downloads

Published

2020-09-30

How to Cite

Irawan, F., & Manurung, N. Y. (2020). ANALISIS ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) DAN MARKET VALUE ADDED (MVA) SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PT GARUDA INDONESIA TBK TAHUN 2017 -2019. Jurnal Pajak Dan Keuangan Negara (PKN), 2(1), 31–45. https://doi.org/10.31092/jpkn.v2i1.999