PENGEMBANGAN MODEL PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS MASYARAKAT TERINTEGRASI EDUWISATA DESA KESONGO, KABUPATEN SEMARANG

Authors

  • Danang Yudha Prakasa Universitas Prasetiya Mulya
  • Anastasia Ary Noviyanti Universitas Prasetiya Mulya
  • Aisya Syifa Safitri Universitas Prasetiya Mulya
  • Nafisa Alia Shihab Universitas Prasetiya Mulya

Abstract

Pengelolaan sampah berbasis masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam praktik pengurangan, pemilahan, dan daur ulang sampah, dapat tercapai pengurangan pencemaran lingkungan secara signifikan. Melibatkan masyarakat dalam pengelolaan sampah juga membawa manfaat ekonomi, dengan menciptakan peluang pekerjaan dan usaha kecil terkait pengelolaan sampah. Desa Kesongo, yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, merupakan desa eduwisata yang saat ini telah memiliki infrastruktur pemilah sampah, namun dalam pengembangan pengelolaan sampah masih belum dapat dilakukan secara optimal. hal ini disebabkan karena belum adanya pemahaman menyeluruh terkait potensi dan manfaatnya. Oleh karena itu Desa Kesongo memerlukan pendampingan terkait bagaimana nilai dapat diciptakan melalui integrasi pengolahan sampah dengan aktivitas eduwisata. Program yang ditawarkan kepada mitra meliputi tahap persiapan, workshop pemetaan nilai dengan pemangku kepentingan desa terkait TPS3R yang mereka miliki, workshop eksplorasi potensi atraksi, dan desain sistem pengelolaan dan purwarupa tempat sampah. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, usulan sistem pengelolaan sampah dapat dijalankan sebagai percontohan, dengan beberapa catatan dari pemangku kepentingan.

 

Kata kunci: sampah, eduwisata, kesongo, keberlanjutan, pengelolaan sampah

Downloads

Published

2024-12-31