ANALISIS PERANAN DANA BAGI HASIL MINYAK BUMI DAN GAS BUMI SEBAGAI PENDANAAN DESENTRALISASI

Authors

  • Riya Dwi Handaka PKN STAN

DOI:

https://doi.org/10.31092/jmkp.v1i2.140

Keywords:

Dana Bagi Hasil, Minyak Bumi, Gas Bumi, Pendanaan Desentralisasi

Abstract

      Sebagai wujud adanya otonomi daerah, pemerintah pusat memberikan desentralisasi fiskal berupa Dana Perimbangan yang digunakan untuk penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan daerah dalam melayani masyarakatnya. Salah satu bentuk dana perimbangan adalah dana bagi hasil sumber daya alam minyak bumi dan gas bumi (DBH SDA Migas). Pengalokasian DBH SDA MIgas erat kaitannya dengan penerimaan negara bukan pajak dari SDA Migas, dimana dalam kurun waktu 2011-2016 memiliki kecenderungan stagnan dan menurun. Banyak penelitian membuktikan pengaruh DBH terhadap pendapatan dan belanja daerah positif dan signifikan. Untuk itu penelitian ini menggunakan analisis horizontal dan analisis kontribusi untuk menilai trend/pertumbuhan dan kontribusi DBH SDA Migas terhadap Dana Perimbangan dan APBD secara nasional untuk kurun waktu 2011-2016.

       Dari analisis yang dilakukan menunjukan hasil bahwa secara trend atau pertumbuhan yang dinilai dengan analisis horizontal didapatkan hasil bahwa DBH SDA Migas mengalami trend yang menurun dan negative. Sedangkan dari analisis kontribusi didapatkan hasil bahwa secara nasional DBH SDA Migas masuk dalam kategori Kurang dan Sangat Kurang kontribusinya terhadap Dana Perimbangan, Pendapatan Daerah, dan Belanja Daerah.

Author Biography

Riya Dwi Handaka, PKN STAN

Prodi D III Akuntansi Jurusan Akuntansi

Published

2017-11-11

How to Cite

Handaka, R. D. (2017). ANALISIS PERANAN DANA BAGI HASIL MINYAK BUMI DAN GAS BUMI SEBAGAI PENDANAAN DESENTRALISASI. JURNAL MANAJEMEN KEUANGAN PUBLIK, 1(2), 27–38. https://doi.org/10.31092/jmkp.v1i2.140